Selasa, 03 Juli 2012

Enterprise Application Integration (EAI)

http://ademarfuahlubis.blogspot.com/2012/07/enterprise-application-integration-eai.html
Enterprise Application Integration (EAI) adalah proses program aplikasi komputer perusahaan untuk meningkatkan fungsionalitas dan kinerja. Pada dasarnya EAI melakukan share data antara aplikasi. EAI dapat memiliki beberapa tujuan, dapat menghubungkan database, berbagi data dan menyediakan database cadangan dalam kasus suatu masalah yang timbul. EAI juga dapat menyediakan data penyimpanan, menyalurkan data dari beberapa database menjadi satu untuk digunakan secara optimal. Bisnis juga menggunakan EAI untuk menyelesaikan transaksi bisnis tunggal pada beberapa system.

Penggunaan yang paling inovatif EAI adalah untuk menciptakan sistem virtual umum. Dengan kata lain, EAI dapat berbaur serangkaian aplikasi dan/atau database ke satu mesin yang beroperasi kohesif. Hal ini tanpa diragukan lagi merupakan pilihan yang lebih kuat dari satu server yang beroperasi sendiri. Di antara alasan tersebut untuk mengambil keuntungan dari teknologi baru, seperti fungsi internet dan intranet. Terkait dengan ini adalah e-commerce dan komunikasi elektronik, seperti email dan konferensi video. Sebagian besar pengguna EAI merupakan bisnis besar yang memiliki persyaratan berbagi data besar.

Salah satu penggunaan terkenal EAI adalah dengan perusahaan kartu kredit dan badan pengawas lainnya yang tujuannya adalah untuk menangkap pencuri kartu kredit. EAI memungkinkan perusahaan-perusahaan secara efisien untuk melacak jutaan bit data dan menghubungkan data untuk tujuan tertentu. Penggunaan lain EAI populer adalah dengan lembaga keuangan yang ingin membantu pelanggan mereka menyelesaikan transaksi mata uang asing online.

Untuk membantu mengatur dan mensponsori penggunaan EAI, anggota perusahaan di seluruh dunia telah membentuk EAI Industry Consortium. EAIIC didedikasikan untuk mendapatkan hasil maksimal dari proses EAI sementara mereka juga berusaha menjamin bahwa praktek-pratek industri terbaik dapat diselenggarakan. EAI mulai digalakkan pada tahun 1990-an, sebagai usaha memenuhi kebutuhan solusi perangkat lunak terpadu untuk berbagi data mereka dan masalah integrasi.

Enterprise Application merupakan salah satu genre dari software. Genre software itu ada bermacam-macam, mulai dari OS, software-software system lainnya, productivity tools (office familiy), anti virus, compiler, games, telecom, real-time system untuk  industrial automation, dan lain-lain. Tiap-tiap genre punya "karakteristik" yg berbeda yg mengakibatkan perbedaan approach dan teknik dalam membuatnya. Mayoritas developer di dunia (apalagi di Indonesia) adalah developer pada genre "Enterprise Application". Ini disebabkab karena genre ini punya demand yang paling tinggi. "Concern" dari dunia software development mayoritas ditujukan untuk genre. Seperti dari development tools seperti visual studio.NET, pasti menargetkan enterprise developer, bukan game programmer misalnya (disregard bahwa .NET juga bisa dipakai untuk develop game).

Contoh yang paling mudah dimengerti yaitu : banking, insurance, payroll, ERP, SCM, shipping tracking, HR, accounting, CRM, dan lain-lain. Ini semua contoh-contoh aplikasi enterprise. Genre ini membahas tentang masalah BUSINESS, bagaimana sebuah perusahaan menjalankan operasi bisnisnya. Jadi, dengan kata lain  enterprise application adalah  business application.

Berbagai sistem yang dihubungkan dengan EAI sering berada pada kondisi :
  1. Memiliki berbagai SO (Sistem Operasi), dimana dengan sistem operasi yang berbeda-beda maka akan menghambat dan mempersulit proses integrasi sistem.
  2. Menggunakan berbagai bahasa komputer.
  3. Legacy system yang tidak disokong lagi oleh vendor yang membuat.
  4. Stove pipe system
Oleh karena itu jika beralih ke EAI maka juga akan membuat suatu pergerakkan bisnis yaitu :
  1. Organisasi berkembang, kesatuan suatu sistem dari semua bagian dalam perusahaan akan membuat semua bagian dapat dengan cepat berkembang dibandingkan dengan suatu organisasi yang sistemnya tidak terintegrasi.
  2. Meningkatkan efisiensi, efisiensi yaitu sesuatu yang berhubungan dengan biaya, jadi keefisienan akan membantu mengurangi biaya-biaya yang tidak perlu dikeluarkan dengan adanya EAI.
  3. Meningkatkan kepuasan pelanggan, tentu saja dengan sudah berkembangnya suatu organisasi, efisien, dan mungkin juga dengan pelayanan yang cepat maka pasti akan mempengaruhi kepuasan pelanggan yang akan membuat loyalitas dari pelanggan bagi perusahaan.                       







2 komentar:

teyenk mengatakan...

proses EAI seperti apa ya??
saya masih penasaran dengan step by step dari EAI, perbedaan penggunaan dengan ETL apa ya??

Unknown mengatakan...

Kapan kita memerlukan EAI ?

Posting Komentar

 
Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Berikan Komentar Anda
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes |